Manfaat Biji Alpukat
Dilansir dari NDTV, Rabu (24/4), cara membuat rebusan biji alpukat sangat mudah. Ambil alpukat dan pisahkan buah serta bijinya. Setelah mendapatkan bijinya, masukkan ke dalam panci dengan secangkir air dan didihkan selama lebih dari 5 menit.
![]() |
Foto : Google |
Lalu, keluarkan setelah lunak sehingga dapat dipotong menjadi potongan-potongan kecil. Atau Anda bisa menggunakan gilingan kopi untuk menghancurkannya.
Kemudian, masukan potongan-potongan biji alpukat ke dalam wadah dengan dua gelas air matang dan biarkan direbus selama 7-8 menit. Lalu saring dan minum. Anda bisa menambahkan 1 sendok madu agar menambah rasa.
![thumbnail](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhT_AYZvMM9unWG7V2Wdc0dg_XnlpGyT0KMKTKhbfXx_4MmWOnKtRgVIVMRVp8sUc647RIQo7Gr9IsaPWI8fLME4fpm157GPu43hWsB1LEiiJGOMVo08hhGAnt7bIjZAoF0gH_w1UvhLzY/s72-c/manfaat+biji+alpukat.jpg)
Biji Alpukat Untuk Kesehatan
Posted by Obat Tradisional | Pengobatan Tradisional on Minggu, 15 Desember 2019
Air Nanas panas
Profesor Khairul Huseinn dari Rumah Sakit Umum Angkatan Darat Jakarta menekankan bahwa jika setiap orang yang menerima buletin ini dapat meneruskan sepuluh salinan kepada orang lain', pasti setidaknya satu kehidupan akan diselamatkan ...
Saya telah melakukan bagian saya, semoga Anda juga dapat membantu bagian Anda. terima kasih!
Air nanas panas bisa menyelamatkan Anda seumur hidup
Baca Selanjutnya>>>>
Aang
03.54
New Google SEO
Bandung, Indonesia
Foto google
Profesor Khairul Huseinn dari Rumah Sakit Umum Angkatan Darat Jakarta menekankan bahwa jika setiap orang yang menerima buletin ini dapat meneruskan sepuluh salinan kepada orang lain', pasti setidaknya satu kehidupan akan diselamatkan ...
Saya telah melakukan bagian saya, semoga Anda juga dapat membantu bagian Anda. terima kasih!
Air nanas panas bisa menyelamatkan Anda seumur hidup
Baca Selanjutnya>>>>
PENGOBATAN ALTERNATIF MEDIS DAN NON MEDIS.
Insyaa Allah, kami siap membantu segala keluhan penyakit yang anda derita...
Yakinlah, karena Allah memberikan penyakit bersama dengan obatnya.
Aang
18.32
New Google SEO
Bandung, IndonesiaInsyaa Allah, kami siap membantu segala keluhan penyakit yang anda derita...
Yakinlah, karena Allah memberikan penyakit bersama dengan obatnya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لِكُلِّ دَاءٍ دَوَاءٌ، فَإِذَا أُصِيْبَ دَوَاءُ الدَّاءِ بَرَأَ بِإِذْنِ اللهِ
“Semua penyakit ada obatnya. Jika cocok antara penyakit dan obatnya, maka akan sembuh dengan izin Allah.” [HR. Muslim]
Dalam riwayat yang lain, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَا أَنْزَلَ اللهُ دَاءً إِلاَّ أَنْزَل لَهُ شِفَاءً
“Tidaklah Allah Ta’ala menurukan suatu penyakit, kecuali Allah Ta’ala juga menurunkan obatnya.” [HR. Bukhari]
![thumbnail](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtFdAaihHNqJoz_cR72WU9TpCBCkSeS9C5JykveVwPZqRKOCLnGOm_HTcP-VSZmdx0cspXuTbLORct530NC-oCzm8DxOFY7JKAY6eZeLtzHEPrRFUGjBwwC0xq-cCPob97tBhALqRWde3H/s72-c/blkng+kt+nama.jpg)
PENGOBATAN ALTERNATIF MEDIS DAN NON MEDIS
Posted by Obat Tradisional | Pengobatan Tradisional on Rabu, 06 November 2019
Asam Urat | Obat Mujarab Asam Urat
Penyakit yang satu ini membuat sipenderita tidak bisa tidur, gelisah dan sukit bergerak, biasanya kakinya bengkak dan kaku....
Tenang saja semua penyakit ada obatnya, asam urat bisa hilang dalam beberapa menit saja berkurang dan sampai sembuh...
Ini adalah obat tradisional zaman dahulu yang didapat dari orangtua dahulu.
Makanya, jangan asal makan makanan...
Baca Selanjutnya>>>>
Aang
03.46
New Google SEO
Bandung, IndonesiaPenyakit yang satu ini membuat sipenderita tidak bisa tidur, gelisah dan sukit bergerak, biasanya kakinya bengkak dan kaku....
Tenang saja semua penyakit ada obatnya, asam urat bisa hilang dalam beberapa menit saja berkurang dan sampai sembuh...
Ini adalah obat tradisional zaman dahulu yang didapat dari orangtua dahulu.
Makanya, jangan asal makan makanan...
Baca Selanjutnya>>>>
MESKIPUN LARI, REJEKIMU AKAN TETAP MENGEJARMU
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
Kalau rejeki itu diukur dari kerja keras..
maka kuli bangunanlah yang akan cepat kaya
Jika rejeki itu ditentukan dari waktu kerja
maka warung kopi 24 jam lah yang akan lebih mendapatkannya..
bahkan mungkin mampu mengalahkah KFC dan Mc. DONALD
Jika rejeki itu milik orang pintar
maka dosen yang bergelar panjang yang akan lebih kaya...
Jika rejeki itu karena jabatan
maka presiden dan rajalah orang yang akan menduduki 100 orang terkaya di dunia..
Rejeki itu karena kasih sayang Allah ﷻ.
" Mengejar rejeki..jangan mengejar jumlahnya.... Tetapi berkahnya "
( Ali bin Abi Thalib رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ)
“Kalaulah anak Adam lari dari rezekinya (untuk menjalankan perintah Allah)
sebagaimana ia lari dari kematian,
niscaya rezekinya akan mengejarnya sebagaimana kematian itu akan mengejarnya.”
(HR Ibnu Hibban No. 1084)
Miskin kaya sudah ada yang mengaturnya.
ABDURRAHMAN BIN AUF رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ SELALU GAGAL JADI ORANG MISKIN
Jika tiba-tiba kondisi ekonomi "down", saya selalu terhibur mengingat kisah bisnis
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ, tentang investasinya membeli kurma busuk.
Suatu ketika Rasulullah ﷺ bersabda,
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ akan masuk surga terakhir karena terlalu kaya.
Ini karena orang yang paling kaya akan dihisab paling lama.
Maka mendengar ini, Abdul Rahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ pun berfikir keras,
bagaimana agar bisa kembali menjadi miskin supaya dapat masuk surga lebih awal.
Setelah Perang Tabuk, kurma di Madinah yang ditinggalkan sahabat menjadi busuk.
Lalu harganya jatuh.
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ pun menjual semua hartanya,
kemudian memborong semua kurma busuk milik sahabat tadi dengan harga kurma bagus.
Semuanya bersyukur..Alhamdulillah..kurma yang dikhawatirkan tidak laku,
tiba-tiba laku keras! Diborong semuanya oleh Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ.
Sahabat gembira. Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ pun juga gembira.
Sahabat lain gembira sebab semua dagangannya laku.
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ gembira juga sebab...berharap jatuh miskin!
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ merasa sangat lega,
sebab tahu akan bakal masuk surga dulu, sebab sudah miskin.
Namun.. Masya Allah
Rencana Allah ﷻ itu memang terbaik..
Tiba-tiba, datang utusan dari Yaman membawa berita,
Raja Yaman mencari kurma busuk.
Rupa-rupanya, di Yaman sedang berjangkit wabah penyakit menular,
dan obat yang cocok adalah KURMA BUSUK !
Utusan Raja Yaman berniat memborong semua kurma Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
dengan harga 10 kali lipat dari harga kurma biasa.
Allahu Akbar....
Orang lain berusaha keras jadi kaya.
Sebaliknya, Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ berusaha keras jadi miskin tapi selalu gagal.
Benarlah firman Allah ﷻ:
وَفِي السَّمَاءِ رِزْقُكُمْ وَمَا تُوعَدُونَ
Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezekimu dan
terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu.
(QS. Adz Dzariyat, 22 )
Kisah diatas sesuai dengan hadist
Dari Zaid bin Tsabit رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ, ia mendengar Rasulullah ﷺ bersabda :
مَنْ كَانَتِ الدُّنْيَا هَمَّهُ ،
فَرَّقَ اللهُ عَلَيْهِ أَمْرَهُ ،
وَجَعَلَ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ ِ،
وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلَّا مَا كُتِبَ لَهُ ،
وَمَنْ كَانَتِ الْآخِرَةُ نِيَّـتَهُ ،
جَمَعَ اللهُ أَمْرَهُ ،
وَجَعَلَ غِنَاهُ فِيْ قَلْبِهِ ،
وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِيَ رَاغِمَةٌ.
Barangsiapa tujuan hidupnya adalah dunia,
maka Allah akan mencerai-beraikan urusannya,
menjadikan kefakiran di kedua pelupuk matanya,
dan ia tidak mendapatkan dunia kecuali
menurut ketentuan yang telah ditetapkan baginya.
Barangsiapa yang niat (tujuan) hidupnya adalah negeri akhirat,
Allah akan mengumpulkan urusannya, menjadikan kekayaan di hatinya,
dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina. ”
Hadits ini shahih, diriwayatkan oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya (V/ 183);
Ibnu Mâjah (no. 4105); Imam Ibnu Hibbân (no. 72–Mawâriduzh Zham’ân);
al-Baihaqi (VII/288) dari Sahabat Zaid bin Tsabit رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ.
Semoga bermanfaat
MUHASABAH🧕
Aang
10.37
New Google SEO
Bandung, Indonesiafoto google |
Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
Kalau rejeki itu diukur dari kerja keras..
maka kuli bangunanlah yang akan cepat kaya
Jika rejeki itu ditentukan dari waktu kerja
maka warung kopi 24 jam lah yang akan lebih mendapatkannya..
bahkan mungkin mampu mengalahkah KFC dan Mc. DONALD
Jika rejeki itu milik orang pintar
maka dosen yang bergelar panjang yang akan lebih kaya...
Jika rejeki itu karena jabatan
maka presiden dan rajalah orang yang akan menduduki 100 orang terkaya di dunia..
Rejeki itu karena kasih sayang Allah ﷻ.
" Mengejar rejeki..jangan mengejar jumlahnya.... Tetapi berkahnya "
( Ali bin Abi Thalib رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ)
“Kalaulah anak Adam lari dari rezekinya (untuk menjalankan perintah Allah)
sebagaimana ia lari dari kematian,
niscaya rezekinya akan mengejarnya sebagaimana kematian itu akan mengejarnya.”
(HR Ibnu Hibban No. 1084)
Miskin kaya sudah ada yang mengaturnya.
ABDURRAHMAN BIN AUF رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ SELALU GAGAL JADI ORANG MISKIN
Jika tiba-tiba kondisi ekonomi "down", saya selalu terhibur mengingat kisah bisnis
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ, tentang investasinya membeli kurma busuk.
Suatu ketika Rasulullah ﷺ bersabda,
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ akan masuk surga terakhir karena terlalu kaya.
Ini karena orang yang paling kaya akan dihisab paling lama.
Maka mendengar ini, Abdul Rahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ pun berfikir keras,
bagaimana agar bisa kembali menjadi miskin supaya dapat masuk surga lebih awal.
Setelah Perang Tabuk, kurma di Madinah yang ditinggalkan sahabat menjadi busuk.
Lalu harganya jatuh.
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ pun menjual semua hartanya,
kemudian memborong semua kurma busuk milik sahabat tadi dengan harga kurma bagus.
Semuanya bersyukur..Alhamdulillah..kurma yang dikhawatirkan tidak laku,
tiba-tiba laku keras! Diborong semuanya oleh Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ.
Sahabat gembira. Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ pun juga gembira.
Sahabat lain gembira sebab semua dagangannya laku.
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ gembira juga sebab...berharap jatuh miskin!
Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ merasa sangat lega,
sebab tahu akan bakal masuk surga dulu, sebab sudah miskin.
Namun.. Masya Allah
Rencana Allah ﷻ itu memang terbaik..
Tiba-tiba, datang utusan dari Yaman membawa berita,
Raja Yaman mencari kurma busuk.
Rupa-rupanya, di Yaman sedang berjangkit wabah penyakit menular,
dan obat yang cocok adalah KURMA BUSUK !
Utusan Raja Yaman berniat memborong semua kurma Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
dengan harga 10 kali lipat dari harga kurma biasa.
Allahu Akbar....
Orang lain berusaha keras jadi kaya.
Sebaliknya, Abdurrahman bin Auf رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ berusaha keras jadi miskin tapi selalu gagal.
Benarlah firman Allah ﷻ:
وَفِي السَّمَاءِ رِزْقُكُمْ وَمَا تُوعَدُونَ
Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezekimu dan
terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu.
(QS. Adz Dzariyat, 22 )
Kisah diatas sesuai dengan hadist
Dari Zaid bin Tsabit رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ, ia mendengar Rasulullah ﷺ bersabda :
مَنْ كَانَتِ الدُّنْيَا هَمَّهُ ،
فَرَّقَ اللهُ عَلَيْهِ أَمْرَهُ ،
وَجَعَلَ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ ِ،
وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلَّا مَا كُتِبَ لَهُ ،
وَمَنْ كَانَتِ الْآخِرَةُ نِيَّـتَهُ ،
جَمَعَ اللهُ أَمْرَهُ ،
وَجَعَلَ غِنَاهُ فِيْ قَلْبِهِ ،
وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِيَ رَاغِمَةٌ.
Barangsiapa tujuan hidupnya adalah dunia,
maka Allah akan mencerai-beraikan urusannya,
menjadikan kefakiran di kedua pelupuk matanya,
dan ia tidak mendapatkan dunia kecuali
menurut ketentuan yang telah ditetapkan baginya.
Barangsiapa yang niat (tujuan) hidupnya adalah negeri akhirat,
Allah akan mengumpulkan urusannya, menjadikan kekayaan di hatinya,
dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina. ”
Hadits ini shahih, diriwayatkan oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya (V/ 183);
Ibnu Mâjah (no. 4105); Imam Ibnu Hibbân (no. 72–Mawâriduzh Zham’ân);
al-Baihaqi (VII/288) dari Sahabat Zaid bin Tsabit رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ.
Semoga bermanfaat
MUHASABAH🧕