Obat Net : Obat Tradisional Disentri dan Batuk, Manfaat Kedongdong
Pegobatan Lewat Internet
Kedondong
Nama Ilmiah :Spondias pinnata (L. f.) Kurz.
Nama Daerah
- Sunda: Kadondong
- Jawa: Kedondong
- Madura: Kedundung
- Bali: Kacemcem
- Bima: Inci
- Makasar: Karunrung
- Bugis: Dau kaci
Botani
- Sinonim: Spondias mangifera Willd, Evia amara Comm.
Klasifikasi
- Divisi: Spermatophyta
- Sub divisi: Angiospermae
- Kelas: Dicotyledoneae
- Bangsa: Sapindales
- Suku: Anacardiaceae
- Marga: Spondias
- Jenis: Spondias pinnata (L. f.) Kurz.
Ciri-ciri
- Habitus: Pohon, tinggi ± 20 m.
- Batang: Tegak, bulat, berkayu, permukaan halus, percabangan simpodial, putih kehijauan.
- Daun: Majemuk, lonjong, menyetrip ganjil, tersebar, pangkal runcing, ujung meruncing, pertulangan menyirip, tepi rata, panjang 5-8 cm, lebar 3-6 cm, hijau.
- Bunga: Majemuk, bentuk malai, di ketiak daun dan di ujung cabang, panjang 24-40 cm, kelopak panjang + 5 cm, ungu, benang sari delapan, kuning, mahkota empat sampai lima, lanset, putih kekuningan.
- Buah: Buni, lonjong, berdaging, diameter ± 5 cm, berserat, hijau kekuningan.
- Biji: Bulat, berserat kasar kasar, putih kekuningan.
- Akar: Tunggang, coklat tua.
- Daun, kulit batang dan kulit akar kedondong mengandung saponin, flavonoida dan tanin.
Khasiat
- Kulit kayu kedondong berkhasiat sebagai obat disentri, dan daunnya untuk obat batuk.
- Untuk obat disentri dipakai + 5 gram kulit kayu segar kedondong. dicuci lalu dipotong-potong, direbus dengan 2 gelas air selama 25 menit, setelah dingin disaring. Hasil saringan diminum sekaligus.
PENTING..!!!
Hanyalah Alloh SWT yang menyembuhkan kita hanya berusaha, sebelum minum obat bacalah Bismillah.
Thanks for reading & sharing Obat Tradisional | Pengobatan Tradisional